Sunday, April 19, 2009

Oprah Winfrey New Age

ARTIKEL

Oprah Winfrey


Sebuah penerbit Kristen telah melansir buku bertajuk The Gospel According to Oprah, besutan Maria Nelson. Menurut penulisnya, Oprah melalui acara talk show-nya‘Oprah Winfrey’ dan pelbagai bisnis multimedianya yang lain, berhasil mempengaruhi jutaan pemirsanya dengan pelbagai ajaran religius seperti pengampunan, kedermawanan, belas kasihan, dan lain-lain. Tak pelak, Oprah diidentikkan dengan sebagai sosok penganut Kristen yang taat.
Padahal sejatinya wanita 29 Januari 1954 ini, adalah penganut aliran New Age yang cukup agresif dalam mempromosikan keyakinannya---terutama melalui pertunjukkan televisinya---inilah mengapa ia kerap dijuluki nabiah baru dari negeri Paman Sam. Apalagi, pada tahun 1996, Oprah ‘ditahbiskan’ sebagai ‘Orang yang Paling Berpengaruh’ versi majalah Time. ini berarti, apa saja yang dikatakan Oprah, akan diamini oleh para pengikutnya!
Awalnya Oprah adalah seorang Kristiani yang berjemaat di Gereja Baptis, Mississippi, AS. Syahdan, seorang pengkhotbah mmengatakan bahwa Tuhan adalah seorang Allah yang pencemburu. Ini menjadi pertanyaan besar di benak Oprah, yang mengartikan ‘kecemburuan’ Allah sebagai indikasi adanya illah-illah lain. Inilah yang membuat Oprah memutuskan hengkang dari kekristenan, dan menyangkal bahwa Yesus adalah satu-satunya jalan keselamatan atau satu-satunya Tuhan.
Sebagai bukti bahwa Oprah telah beralih keyakinan, ia sering mengundang tokoh-tokoh New Age dalam pertunjukannya. Bersama para pemuka New Age ini, Oprah tengah menjalankan misi untuk memberikan ‘pencerahan’ kepada para pemirsanya, “Saya ingin orang-orang melihat ‘sesuatu’ dalam pertunjukkan ini, yang dapat membuat mereka memiliki paradigma yang berbeda mengenai kehidupan. ‘Sesuatu’ yang dapat menjadi terang bagi mereka, untuk membuat perbedaan, yakni bagaimana supaya mereka dapat berhubungan dengan ruh yang menjadi bagian dari kehidupan mereka,” paparnya.
Sejak para tokoh-tokoh terkemuka---yang juga berprofesi sebagai penulis buku---New Age itu hadir di acara Oprah, konon popularitas mereka semakin menjadi. Seperti Marianne Williamson, yang mengatakan bahwa sejak hadir di acara Oprah, untuk mempromosikan karyanya A Return to Love: Reflection on The Principles of A Course in Miracles, bukan saja namanya semakin dikenal, tapi bukunya bahkan masuk dalam daftar New York Times Bestseller. Kini, Williamson dikenal sebagai salah satu tokoh New Age yang terkemuka.
Konsep ketuhanan di benak Oprah, kini bukan lagi dalam bentuk tunggal, tapi bentuk jamak. Menurut Oprah, ia kini mempercayai ‘kekuatan ruh’, ‘kekuatan alam semesta’, dan ‘kekuatan cinta’, yang disebutnya sebagai tuhan. Bagi Oprah dan penganut New Age lainnya, perasaan atau emosi maupun intuisi mereka, adalah ‘penunjuk jalan’ yang bahkan keakuratannya melebihi nalar mereka!
Dengan konsisten, di setiap pertunjukkanya, Oprah berkali-kali menginspirasikan pemirsanya untuk menjadi pengendali dari kehidupan mereka masing-masing. Ia bahkan selalu memberi wejangan bahwa manusia dapat memilih ‘takdirnya’, dan terlepas apakah pemirsa tersebut orang Kristen atau bukan, mereka memiliki kekuatan spiritual yang sama dengan Tuhan. Ini artinya, Oprah tidak mengakui akan kedaulatan Tuhan di dalam kehidupan manusia, sebab, “Andalah yang mengendalikan hidup Anda sendiri,” katanya.

Link:
www.indonewyork.com ---> Berita
Oprah Winfrey Menyangkali Yesus

Video yang ditampilkan di YouTube.com tentang Oprah Winfrey yang menyangkali Yesus sebagai satu-satunya Tuhan dan juga mempromosikan New Age movement telah ditonton oleh 5 juta pengunjung dan masih terus naik hingga hari ini. Video yang bejudul "The Church of Oprah Exposed" itu berdurasi sekitar tujuh menit, di publish sekitar sebulan lalu dan hingga hari ini terus berada di bagian Top Favorites, pada topik News & Politik. Berdasarkan statistik yang di keluarkan oleh You Tube, visitor banyak yang datang dari PerezHilton.com, dan juga Hollywood gossip blog. Pemilik blog itu menuliskan bahwa "orang Kristen gila" yang menjadi dalang dari semua ini, sehingga saat ini nama Oprah identik dengan sesuatu yang jahat. Tetapi banyak orang Kristen yang tidak setuju dan menyatakan bahwa Oprah mengangkat banyak pengajaran New Age, mereka mempercayai hal ini mengakibatkan pada hari-hari kedepan bisa menyebabkan penurunan pada nilai-nilai ke-Kristenan, dan dalam jangka panjang bisa menyebabkan kebingungan. Dalam sebuah komentar yang diterbitkan oleh The Morning Call, seorang pendeta menyamakan cara pandang Oprah tentang berbagai pendekatan yang dilakukannya tentang Tuhan, diibaratkan sebagai seorang buta yang berdiri di tepi tebing dan berkata bahwa jalan apa saja yang dipilihnya sama saja dan aman. "Oprah memegang ide yang saat ini sedang menjadi trend yang menganggap semua agama pada esensinya sama dan setiap agama hanya memiliki jalan yang berbeda namun akhirnya tetap akan mengarahkan seseorang kepada Tuhan. Adalah suatu yang irasional jika dia mengatakan bahwa Tuhan bisa menjadi apa saja yang manusia inginkan," demikian tulis Steven W Cornell, pedeta dari Gereja Pennsylvania-based Church. Pada potongan video itu, oprah jelas-jelas menyangkali Yesus sebagai satu-satunya Tuhan. "Bagaimana bisa hanya ada satu Tuhan di surga?" Oprah menanyakan pada permirsa di studio dalam video yang di buat pada tahun lalu itu. Ketika seorang wanita bertanya padanya, "Bagaimana dengan Yesus?" Oprah menjawab, "Bagaimana dengan Yesus? Tetap tidak mungkin hanya ada satu jalan." Pada bagian lain You Tube, ditampilkan video dimana Oprah membawakan acara kelas Webinar, dimana dia mempromosikan penulis New Age, Eckhart Tolled an bukunya "New Earth". Seorang pemirsanya menanyakan pada Oprah bagaimana dia bisa memiliki pandangan spiritual seperti itu sedangkan dia seorang Kristen. Oprah menjelaskan, bahwa cara pandangnya mulai berubah saat mendengarkan seorang pembicara yang menggambarkan Tuhan sebagai "Tuhan yang pencemburu," saat itu dia berusia akhir 20-an. Akhirnya dia membuat kesimpulan dengan membuka pikirannya bahwa ada kumpulan Tuhan. Akhirnya dia menganggap bahwa Tuhan senang menolong dirinya agar dia bisa membuatnya mengabaikan Tuhan yang lain. "Tuhan adalah lebih pada apa yang kita rasakan , bukan mengalami apa yang kita percayai. Jika agama Anda lebih menekankan kepada mengalami apa yang Anda percayai... jadinya Tuhan tidak benar-benar ada." Oprah menjelaskan pada session webinar itu. Frank Pastore, seorang pembicara radio memberikan kritik pedas di Crosswalk.com kepada Oprah, "Jika dia seorang Kristen tentu dia bukan seorang yang taat, karena kekristenan tidak sejalan dengan pemikiran New Age." Bill Keller, pendiri Liveprayer.com, sebuah program internet yang memiliki nilai-nilai kristiani yang kuat berkata bahwa Oprah sudah mulai mengkultuskan dirinya. "Dia memiliki pengaruh yang luar biasa atas banyak orang, dan memiliki banyak pengikut," ungkap Keller pada Celebrity News Service. "Saya percaya bahwa pengajaran New Age itu seperti candu spiritual, karena orang-orang mengalami kelaparan rohani dan pengajaran new age itu memuaskan mereka, namun kemudian mereka akan terus menerus kelaparan lagi," tambah Keller.
Keputusan Anda hari ini menentukan masa depan Anda. Demikian juga dengan hal yang satu ini, iman kita. Masalah iman bukan hanya bicara tentang hidup dan mati, tetapi bicara tentang dimana Anda akan melewati masa kekekalan Anda. Jika Anda salah pilih, bisa jadi itu akan menjadi penyesalan sepanjang masa. Jika masih ada jalan lain untuk menyelamatkan manusia, tentu Tuhan tidak perlu mengosongkan diri dan menjadi sama dengan manusia, serta mati disalibkan dalam keadaan terhina. Dan jika ada banyak Tuhan? Tidak terbayangkan akan menjadi seperti apa dunia ini. Yang ada saat ini adalah banyak hal yang telah di jadikan tuhan oleh manusia, atau bahkan Iblis yang menjadikan dirinya sebagai tuhan dan menguasai banyak orang.



disarikan dari : CHRISTIAN APOLOGETICS & RESEARCH MINISTRY

HOME PAGE

Apakah New Age Movement itu??

The New Age movement terbagi dalam beberapa sub-divisi, tetapi pada umumnya adalah satu koleksi dari sistem pemikiran metafisik pengaruh timur ,suatu kartel sinergi dari berbagai theologia, pengharapan, dan keinginan yang diangkat bersama dengan suatu pengajaran ekletik keselamatan, atas "Pemikiran Benar" dan"Pengetahuan Benar". Ini adalah satu theologi tentang "paham kebaikan", "toleransi mendunia" dan "hubungan moral".
Dalam Gerakan Era Baru. Manusia adalah pusat. Dia dipandang sebagai ilah/tuhan, sebagai wakil pencipta, sebagai harapan dari kedamaian dan keserasian masa datang. Satu kutipan berkata:"Saya hanya dikasihi karena pemikiran saya. Ini benar tetapi untuk membiarkan penyelamatan itu datang untuk seluruh dunia. Pemikiran tunggal ini dimunculkan setiap orang untuk melepaskan diri dari rasa takut." (A course in Miracles, The Foundation for Inner Peace, Huntington Station, N.Y. Lesson 228, p. 461.)
Untuk New Age Movement. ketakutan yang mereka ingin lepaskan mungkin dari rasa takut akan kutukan, akibat dosa, dan bahkan, kadang-kadang, takut akan kekristenan dan orang Kristen yang mengajarkan bahwa Yesus adalah satu-satunya jalan dan adanya beberapa prinsip moral yang mutlak.
NAM (New Age Movement). sulit didefinisikan, karena "tidak adanya hirarki", dogma, doktrin, piagam, ataupun keanggotaan." Ini suatu kumpulan dari berbagai teologi dengan suatu pendekatan umum dari toleransi yang dirajut dalam permadani yang disebut "Kebenaran universal".
Pengertian "New Age" merujuk pada "Era Aquarius " yang mengacu pada pengikut NAM, sebagai fajar yang merekah. Hal ini diharapkan membawa perdamaian dan pencerahan serta penyatuan manusia dengan Elohim.
The New Age Movement adalah suatu sistem kepercayaan dengan dua dasar keyakinan : Keilahian Penciptaan dan Kesatuan Global .
a. Apakah Keilahian Penciptaan itu?
Berikut adalah langkah-langkah dalam penciptaan. Ini bukanlah fisik, tetapi spiritual:
Pada garis besarnya, NAM. mengutamakan penciptaan, baik tubuh maupun rohani. Manusia sedang berkembang dan akan segera melompat melalui cakrawala spiritual baru. Banyak praktek New Age didisain melampaui cakrawala tersebut. Beberapa diantaranya adalah proyek penyesatan yang melatih jiwa anda untuk meninggalkan tubuh dan menjelajahi alam sekitar. berhubungan jiwani sehingga mereka dapat berkata atau memandu anda, menggunakan kristalisasi atau memurnikan sistem enerji tubuh dan rohani anda, memberi penglihatan dimana anda menggunakan perwujudan mental untuk membayangkan diri anda sendiri sebagai hewan, dalam hadirat suatu yang ilahi, ataupun disembuhkan dari penyakit dll.
Keilahian penciptaan juga berarti bahwa umat manusia akan segera merasakan menjadi allah, yang mereka katakan "sesuai dengan prinsip kekristenan".
NAM. mengajarkan bahwa dasar alami manusia adalah baik dan ilahi. Ini berlawanan dengan Firman Tuhan yang berkata :
Bahwa kita semua berdosa: (Roma 5:12).
dan bahwa sifat alami kita jahat (Efesus 2:3).
NAM juga mengajarkan bahwa manusia secara alamiah adalah ilahi,sehingga memiliki kualitas allah.
Ini suatu bagian terpenting NAM. pemikiran. Karena rata-rata NAM percara dirinya adalah allah, dia dapat menciptakan kenyataanya sendiri. Jika, misalnya, seorang percaya bahwa reinkarnasi manusia itu benar, hal itu baik karena hal itu adalah pemikirannya. Jika seseorang diketahuinya tidak mempercayai hal itu, itu benar juga karena toh itu juga merupakan kenyataan orang lain. Mereka dapat masing-masing memiliki realitas bagi dirinya sendiri yang "menuruti jalan berbeda".
Sangat kontras, Bible berkata bahwa Allah saja sang pencipta: "Beginilah firman Tuhan, Penebusmu, yang membentuk engkau sejak dari kandungan: Akulah Tuhan yang menjadikan segala sesuatu, yang seorang diri membentangkan langit, yang menghamparkan bumi - siapakah yang mendampingi Aku? " (Yesaya 44:24 terj.lama ).
The New Age yang sangat percaya pada keilahian diri sendiri dan kemampuan menciptakan kekuasaan dan posisi Allah. Dia juga masih terpengaruh kebohongan iblis yang berbicara pada Hawa dan berkata padanya bahwa ia (Hawa) akan menjadi seperti Allah (Kejadian 3:5).
Reinkarnasi
Walaupun tidak semua pengikut New Agers mempercayai reinkarnasi manusia, kebanyakan mereka memercayainya dalam bentuk ataupun cara lain. Dan, banyak yang percaya Kitab Suci telah diubah untuk menghapus beberapa ayat yang mengajarkan reinkarnasi. Namun tuduhan ini hanya membuktikan sedikitnya pemahaman mereka akan Kitab Suci. Bible tidak pernah menyatakan adanya reinkarnasi manusia.
Reinkarnasi manusia bertentangan dengan Firman Tuhan yang menyatakan bahwa manusia akan mati satu kali lalu datanglah penghakiman (Ibrani. 9:27).
b. Unsur sekunder pengajaran New Age Movement adalah Kesatuan Global yang terdiri dari tiga bagian utama: Manusia dengan sesama manusia; Manusia dengan alam; dan manusia dengan Allah.
Manusia dengan sesama manusia.
NAM mengajarkan bahwa kita semua akan belajar hubungan keilahian kita dengan sesama dan menerima harmonisme serta kasih saling menguntungkan dan saling menerima melalui pengetahuan ilahi yang tepat.
Diantara pengharapan ini adalah harapan kesatuan ekonomi. NAM pada umumnya mencari satu pemimpin tunggal dunia yang, dengan prinsip NAM akan memandu dunia pada satu keselarasan (harmonisasi) perekonomian tunggal yang menyeluruh .
Mereka juga berharap bahwa pemimpin ini dapat menyatukan dunia dalam satu kesatuan spiritual, karena itu: Satu keyakinan / agama dunia
Pengharapan NAM adalah penggenapan Kitab Suci yang berbicara tentang kedatangan antikris:
2 Thesalonika. 2:3-4 (Terj.Lama), "Janganlah kamu memberi dirimu disesatkan orang dengan cara yang bagaimanapun juga! Sebab sebelum Hari itu haruslah datang dahulu murtad dan harus dinyatakan dahulu manusia durhaka, yang harus binasa, yaitu lawan yang meninggikan diri diatas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah." Lihat juga. 13:17,14:9,11; 16:2; 19:20.
Manusia dengan alam
Menurut NAM. Allah adalah segalanya, dan segala sesuatu adalah Allah, kemudian alam adalah bagian dari Allah. Manusia harus menyatu dengan alam dan belajar untuk diasuh dan mengasuh alam. Dalam cara ini, semua manusia dapat dipersatukan.
Filosofi suku Indian Amerika philosophies sangat terkenal di kalangan New Agers karena mereka memusatkan perhatian pada bumi, alam dan hubungan antara sesama manusia.
New Age philosophy umumnya menggabungkan berbagai filosofi tersebut dimana meletakkan manusia dan alam dalam suatu derajat yang sama. Kita tidak lebih dan juga tidak kurang atau tidak berbeda dengan hewan, burung ataupun ikan. Kita hidup dalam keharmonisan dengan mereka, memahami mereka dan belajar dari mereka adalah filosofi umum dari NAM. Contoh yang jelas dalam dunia sinematografi, kita ingat sejak beberapa dasawarsa yang lalu banyak film yang mengisahkan seorang menjadi satwa ataupun flora, atau sebaliknya. Misalnya "The Swamp Thing" dan "The Predator" hanyalah sedikit dari begitu banyaknya film yang bernapaskan NAM ini.
Hal ini melawan Kitab Suci yang menyatakan kekuasaan manusia atas hewan (Kej. 1:26-27; 2:19). Ini bukan berarti bahwa manusia harus sewenang-wenang terhadap yang dikuasainya, tetapi manusia diberikan tanggung jawab memelihara dan melestarikan ciptaan Allah (Kej. 2:15). Allah akan mempercayakan orang Kristen pada pemeliharaan yang dipercayakan kepada mereka.
The New Agers memiliki nama lain untuk bumi. Yaitu Gaia. Gaia dipatuhi dan dihormati. Beberapa pengikut NAM bahkan menyembah bumi dan alam semesta.
Hal ini bertentangan dengan Kitab Suci yang menyatakan bahwa kita tidak memiliki Allah lain selain Elohim (Keluaran 20:3).
Manusia dan Elohim
Menurut NAM. manusia adalah ilahi secara alam, semua manusia, sekali mereka melihat kemampuan diri sendiri , akan membantu mereka sendiri dalam kesatuan rencana hidup, kasih, and perkembangan diri. Goal adalah memenuhi kebajikan kita. Ini sangat nyata berlawanan dengan Bible, Roma. 3:10-12:
c. Kepercayaan tambahan NAM. memandang Allah sebagai:
Dia (adalah) tak berkepribadian, maha hadir, dan benevolent -- maka ia tidak dapat menghakimi seseorang
Allah menurut New Age tanpa -pribadi . Suatu allah tanpa pribadi tak akan menyatakan dirinya sendiri ataupun memiliki peraturan tertentu dalam moralitas, kepercayaan dan perilaku. Inilah sebabnya reinkarnasi sangat menarik minat mereka. Dengan hal ini, tak ada penghakiman, masih ada kesempatan kedua, ketiga, keempat dan seterusnya.
Sebagai catatan, karena NAM the New Ager berusaha meningkatkan diri sendiri pada keilahian, dia akan merendahkan kemuliaan dan pribadi mulia Allah yang sesungguhnya. Dengan kata lain, alam semesta tidaklah cukup besar untuk satu Allah sejati, tetapi cukup besar untuk satu kawanan ilah kecil.
Tiada moral yang mutlak dalam the New Age. Sebaliknya, mereka mengklaim diri memiliki toleransi spiritual terhadap semua "keyakinan/kepercayaan yang ada". Mereka menjuluki hal ini sebagai "Keselarasan/harmonisasi."
Suatu masalah yang sangat nyata, NAM mengatakan bahwa tak ada moral yang mutlak. Lalu, kalau masalah moral menjadi nisbi/relatif, hingga mencuri bisa saja dibenarkan, menjalankan penipuan, perjinahan, pemerasan dll. Hidup dalam dunia yang penuh relatifitas seperti ini tidak memberikan kepastian masa depan.
Ini akan berlanjut jika kenyataan menjadi suatu yang nisbi dan kebenaran juga nisbi/relatif, lalu mengemudi sebuah mobil menjadi sulit. Misalkan, jika seorang NAM berfikir bahwa lampu lalin adalah merah dan yang lainnya berpikir hijau, ketika mereka bertabrakan, kenyataan mereka akan menghantam mereka semua. Satu hal yang menarik tentang NAM, mereka tidak hidup sesuai keyakinan mereka. Hal itu karena realitas, pemikiran NAM tak bermanfaat.
New Age movement sangat menonjolkan kejujuran, integritas, kasih, perdamaian etc. Mereka lakukan semua kebajikan ini tanpa Allah yang sejati. Mereka lakukan bukan untuk kemulian-Nya, tetapi sekadar untuk aktualisasi mereka sendiri. Lalu bagaimana dengan orang Kristen sendiri yang seharusnya mengutamakan nilai-nilai luhur tersebut, tetapi justru "kalah luhur" dengan pengikut New Age ini?
Pokok-Pokok Pandangan (Doktrin) Utama New Age dalam kartun-kartun orientalis yang perlu diwaspadai untuk anak-anak, adalah sbb.:
(1). Wahyu. "Percaya adanya wahyu yang khusus dan terus menerus dari kekuatan atau misteri semesta (makro kosmos) kepada manusia (mikro kosmos) melalui perantara atau mediator, seperti nabi-nabi agama, medium, chaneler, dukun, yang dalam kebudayaan Hindu disebut "Avatar".
(2). Tuhan. Bersifat pantheism, "Semua adalah tuhan dan tuhan adalah semua."
(3). Mesias. "Akan ada tokoh dunia yang bersifat 'mystic' dan 'occultic' yang menjadi pemersatu dunia dan penggerak untuk tatanan dunia baru".
(4). Setan. "Tidak ada setan. Setan hanyalah efek negatif dari keilahian, aspek negatif dari kekuatan semesta yang timbul karena ketidakseimbangan atau ketidakharmonisan kosmis itu".
(5). Manusia. "Manusia adalah bagian kecil dari mikro kosmos -- alam semesta dan mempunyai sifat ilahi dalam dirinya, atau dapat dikatakan bahwa manusia adalah tuhan di antara tuhan".
(6). Iman. "Potensi manusia berupa energi dalam dirinya; kehendak dan motivasi manusia itu sendiri".
(7). Doa. "Sama artinya dengan meditasi atau penyatuan diri dengan hakekat alam semesta".
(8). Dosa dan Keselamatan. "Tidak ada kejahatan atau dosa, yang ada hanya ketidak seimbangan; oleh sebab itu tidak perlu keselamatan".
(9). Agama. "Agama adalah jalan menuju yang satu; yaitu menuju roh semesta. Semua agama adalah sama, karena menuju pada tujuan yang sama, yaitu kesatuan kosmis".
(10). Hal-hal akhir. "Tujuan akhir dunia adalah tatanan dunia baru dan persatuan dari berbagai budaya, agama, dan negara".
(11). Kesehatan. "Kesehatan yang benar hanya dapat dihasilkan bila terjadi interaksi yang tepat dan keseimbangan dalam tubuh, jiwa, dan roh manusia.

No comments:

Post a Comment